AnambasBeritaPendidikan dan Kesehatan

Kolaborasi Dalam Penekanan Angka Stunting di Kepulauan Anambas

43
×

Kolaborasi Dalam Penekanan Angka Stunting di Kepulauan Anambas

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Kabupaten Kepulauan Anambas, Yessy Ariessandy, saat memberikan sambutan tentang cegah Stunting, di Aula Lantai III kantor Bupati Anambas, Senin 6/11/2023. (Foto: Akbar/Anambasnews.com).

ANAMBASNEWS.COM– Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Kabupaten Kepulauan Anambas, Yessy Ariessandy, mengakui bahwa upaya penekanan angka Stunting di wilayah tersebut belum mencapai potensi maksimal. Hal ini disampaikannya pada Senin, 6 November 2023, setelah melakukan kegiatan Desiminasi Audit Kasus Stunting tahun 2023.

Dalam upaya mencegah dan mengurangi kasus stunting, Yessy Ariessandy menyatakan bahwa kolaborasi adalah kunci. Bukan hanya tanggung jawab Dinkes PPKB, tetapi juga melibatkan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Anambas.

“Kami hari ini mengadakan tindak lanjut dari kegiatan sebelumnya, dan ini kegiatan sosialisasi kedua kami. Jika ditanya siapa yang terlibat dalam upaya-upaya pencegahan atau penekanan angka stunting di Anambas, tentu semua pihak harus ikut serta, termasuk OPD yang terkait,” jelasnya.

Yessy Ariessandy memberikan contoh konkret tentang kolaborasi lintas sektor, seperti pembangunan jamban atau WC, yang merupakan tanggung jawab PUPR, serta bantuan sosial dari Dinas Sosial. Ini menunjukkan bahwa upaya penanggulangan stunting membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak.

Ia juga menyoroti bahwa kegiatan serupa telah dilakukan tahun sebelumnya, dan ini adalah kali kedua. Oleh karena itu, pihaknya berupaya untuk lebih banyak menerima masukan dan saran dari para peserta yang hadir. Meskipun telah ada upaya kolaborasi, Yessy mengakui bahwa kolaborasi tersebut masih belum mencapai potensi maksimal.

Upaya untuk menekan angka stunting di Kepulauan Anambas memerlukan sinergi antara berbagai instansi dan pihak terkait. Kolaborasi yang lebih efektif dan terus-menerus diharapkan dapat memberikan solusi yang lebih baik dalam menanggulangi masalah stunting di wilayah ini.(Akbar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *