ANAMBASNEWS.COM – Desa Genting Pulur, Kecamatan Jemaja Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, siap memperkenalkan keunikan lokalnya dengan Batik Khas berbahan dasar Mangrove.
Kepala Desa Bambang Asmara berupaya keras dalam proses membatik, mengungkapkan bahwa ini adalah pencapaian yang membutuhkan waktu dan perjuangan.
Proses membatik dengan bahan dasar Mangrove bukanlah hal mudah. “Saya berharap bahwa keunikan ini dapat dikenal tidak hanya di tingkat Provinsi Kepulauan Riau tetapi juga secara nasional dan internasional,” kata Bambang saat di konfirmasi media ini, Selasa 19 Desember 2023.
Menurtnya, Rabu depan, Desa Genting Pulur akan kembali menggelar proses membatik, mengundang masyarakat, khususnya kaum hawa, untuk mempelajarinya.
Bambang Asmara menegaskan harapannya agar keahlian membatik ini dapat menciptakan Pendapatan Asli Desa (PAD) dan potensinya dapat menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Anambas dan bahkan Kepulauan Riau.
Dalam upaya mendukung program membatik berbahan dasar Mangrove, Desa Genting Pulur bekerja sama dengan Harbour Energy dan Komunitas Kompak Kepulauan Anambas.
Bambang Asmara berambisi agar kegiatan ini dapat menghasilkan duplikat batik Cual sendiri, mempromosikan keindahan wilayahnya yang didominasi oleh lautan.
Seiring dengan rencana perkenalan resmi pada tanggal 20 Desember 2023, Desa Genting Pulur berharap ide kreatif dari pengrajin batik dapat menonjolkan potensi unik Anambas, menciptakan jejak yang membanggakan secara lokal maupun internasional. (Anang)