AnambasBerita

Tim Labfor Polda Kepri Turun Olah TKP Kebakaran Kapal Puskel Anambas

121
×

Tim Labfor Polda Kepri Turun Olah TKP Kebakaran Kapal Puskel Anambas

Sebarkan artikel ini

ANAMBASNEWS.COM – Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Kepri turun ke Kabupaten Kepulauan Anambas melaksanakan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama Satreskrim dan Sat Polairud Polres Kepulauan Anambas, tentang kebakaran Puskesmas Keliling (Puskel).

Kapolres Kepulauan Anambas, AKBP Syafrudin Semidang Sakti, S.I.K melalui Kasat Polairud, AKP Martias, S.H mengatakan, olah TKP tersebut untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran yang menghanguskan 1 unit kapal cepat Puskel UPT Tarempa.

“Untuk mengetahui penyebab kebakaran kapal cepat Puskel UPT Tarempa yang terjadi pada 03 Juli 2022 kemarin di Pelabuhan Pasar Ikan Tanjung, Desa Tarempa Barat,”kata AKP Martias, Sabtu 9 Juni 2022 pagi.

Pengecekan olah TKP dilakukan di 3 lokasi, dari awal terbakarnya Puskel sampai dititik terakhir dipadamkan oleh Damkar dan Warga.

“Hari ini, tim melakukan olah TKP dari Pelabuhan Nelayan, Pasar Ikan Daerah Tanjung dan di lokasi Puskel saat pengisian BBM di Perairan Pelabuhan Sri Siantan tepatnya di depan RSUD Tarempa serta di lokasi terakhir Puskel berada, yakni di ujung SP, dibawah Masjid Agung,” tuturnya.

Dalam keterangan press release Polres Kepulauan Anambas Nomor 251/Vll/HUM.6.1.1./2022/Subbaghumas, kronologi kejadian berawal pada pukul 11.00 WIB, 3 Juli 2022, dimana Kapal Cepat Puskel UPT Tarempa yang di kemudikan oleh Amir Dani, berangkat dari Pelabuhan Pasar Ikan Tarempa menuju tepi pantai depan RSUD Tarempa untuk melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak Pertalite di Acai.

Kemudian, pada pukul 12.45 WIB, Puskel tersebut kembali berangkat dari RSUD Tarempa menuju Pelabuhan Pasar Ikan Tanjung. Sampainya di Pelabuhan, Amir Dani naik ke pelabuhan langsung pulang menuju ke rumahnya.

Pada saat itu, Angga yang merupakan ABK Puskel sedang membersihkan dan membuang air, lalu naik keatas pelabuhan tiba-tiba Puskel itu meledak dan menimbulkan gumpalan asap yang disertai api.

Dengan bersusah payah, Angga memberikan diri melepaskan tali dan menghanyutkan kelaut sehingga terombang ambing terbawa angin sampai ke depan laut Masjid Agung  Baiturrahim, guna menghindari api dari kapal yang berada di Pelabuhan tersebut.

Dalam peristiwa tersebut, korban (Angga) mengalami luka bakar bagian wajah, dada dan tangan sebelah kanan. (*Roza)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *