ANAMBASNEWS.COM, Batam – Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad mendapatkan sambutan luar biasa dari ribuan siswa-siswi SMAN 8 Bengkong Sadai Batam, begitu tiba di sekolah dengan siswa terbanyak di Kepri.
Dibawah rintik hujan, seluruh siswa siswi dengan bersemangat, terus meneriakan yel- yel dan nyanyian selamat datang, kepada Ansar Ahmad dan rombongan.
“Assalamualaikum adik – adik semua,” ucap Gubernur Ansar Ahmad sesaat tiba di sekolah, guna meresmikan Bangunan DAK 2 lantai dengan 6 ruang kelas baru SMAN 8 Bengkong Sadai Kota Batam, Rabu 25 Januari 2023.
Predikat siswa terbanyak se Kepri sendiri patut disematkan, karena SMAN 8 memiliki kurang lebih 2.124 orang murid. Mereka tergabung dalam 50 rombongan belajar, dengan 98 tenaga pendidik dan kependidikan.
Dalam pidatonya, Gubernur Ansar, Provinsi Kepri melalui salah satu tugas mandatorinya yakni bidang pendidikan, terus berupaya membangun berbagai infrastruktur pendidikan, agar makin memadai.
Gedung sekolah untuk proses belajar mengajar, termasuk sarana dan prasarana pendukungnya, terus dibangun. Untuk fasilitas yang masih kurang secara bertahap dilengkapi, begitu juga dengan yang mengalami kerusakan akan diperbaiki.
“Begitupun dengan permasalahan kesejahteraan para guru, terus kita dorong agar makin baik lagi kedepannya. Karena bagaimanapun, tenaga pendidik menjadi garda terdepan dalam proses mencerdaskan kehidupan berbangsa,” kata Ansar.
Menurutnya, majunya pendidikan sangat dipengaruhi sekali, dengan cara guru mendidik anak – anak. Bila para guru tercukupi kesejahterannya, maka mereka akan bisa maksimal dalam mengajar dan transfer ilmunya.
Lanjut Ansar, menambahkan tunjangan kesejahteraan bagi para guru, termasuk tunjangan khusus buat kepala sekolah. Mengingat kepala sekokah dengan tanggung jawab yang tidak mudah, harus diapresiasi khusus.
“Maju tidaknya pendidikan disetiap sekolah bergantung sekali, dengan kepemimpinan kepala sekolah itu sendiri. Jika kepala sekolahnya cakap, maka majunya sekolah akan terlihat,” terangnya.
Provinsi Kepri, kedepan juga akan terus memenuhi kekurangan sekolah dan ruang kelas baru. Caranya, asal masih tersedia lahan, dan disitu juga terdapat masyarakat anak usia sekolah yang belum tertampung, maka bisa dibangun sekolah.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 8 Elmi, menyampaikan, dengan diresmikannya bangunan baru gedung sekolah berasal dari Dana Alokasi Khusus Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Tahun Anggaran 2022, menjadikan proses belajar mengajar menjadi efektif.
Karena dengan jumlah siswa siswi yang mencapai 2.124 orang murid, mereka tidak semuanya bisa belajar secara tatap muka. Karena keterbatasan ruang belajar mengajar itu sendiri.
“Tapi dengan penambahan gedung baru 2 lantai dengan 6 ruang kelas baru, saat ini proses belajar mengajar bisa dilakukan secara tatap muka semua. Dengan 50 rombongan belajar, ” ucapnya.
Editor : Idr