AdvetorialAnambas

Premier Oil A Harbour Energy Company Hadirkan Pagelaran Seni dan Budaya Melayu di Kecamatan Jemaja

215
×

Premier Oil A Harbour Energy Company Hadirkan Pagelaran Seni dan Budaya Melayu di Kecamatan Jemaja

Sebarkan artikel ini

ANAMBASNEWS.COM – Premier Oil A Harbour Energy Company kembali mendukung Pagelaran Seni dan Budaya Melayu, di Kabupaten Kepulauan Anambas. Kegiatan kali ini dimulai di Kecamatan Jemaja, dari tanggal 24-26 Agustus 2022, dan juga secara bersamaan dilakukan di Kecamatan Palmatak.

Adapun Kegiatan Seni dan Budaya Melayu bertema “Junjung Budaya Negeri Bermarwah” dengan menampilkan sejumlah perlombaan yaitu, Penampilan Seni Budaya Gubang, Lomba Bercerita Tingkat Sekolah Dasar dan Lomba Lagu Melayu Tingkat Sekolah Dasar.

Community Investment Manager Premier Oil, Awalus Sadeq, memberikan apresiasi kepada pihak penyelenggara kegiatan Pagelaran Seni dan Budaya Melayu sehingga kegiatan ini berjalan dengan lancar.

“Semoga kegiatan ini bisa meningkatkan kecintaan masyarakat serta generasi muda untuk tetap melestarikan Seni dan Budaya Melayu yang masih terpelihara di Kabupaten Kepulauan Anambas,” kata Awalus Sadeq, Rabu 24 Agustus 2022.

Sementara itu, Ketua Yayasan Aras Jemaja Berkarya, Firman menyampaikan ucapan terimakasih kepada Premier Oil A Harbour Energy Company atas dukungan dan terlaksananya kegiatan Pagelaran Seni dan Budaya Melayu di Kecamatan Jemaja.

“Kami juga memberikan apresiasi kepada Camat Jemaja dan Ketua Lembaga Seni dan Budaya Tuah Sakti, Para Pihak Sekolah dan Guru yang telah mau berkolaborasi dalam pelaksanaan Pagelaran seni dan Budaya Melayu di Jemaja,” ucap Ketua Yayasan Atas Jemaja Berkarya Firman.

Menurutnya, Pagelaran Budaya Melayu ini dilaksanakan selama 3 malam dengan beragam perlombaan dan penampilan Gobang sebagai Kesenian Tradisional dari Pulau Jemaja.

Ia menjelaskan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah dalam rangka menggali Budaya Melayu yang ada di Kecamatan Jemaja, sehingga para generasi muda mengenal Budaya yang ada.

“Selain itu, kegiatan ini juga menggali sejarah asal muasal nama-nama tempat yang ada di Kecamatan Jemaja. Kami berharap even ini bisa dilanjutkan bahkan menjadi agenda tahunan,” pungkasnya (Roza)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *