ANAMBASNEWS.COM, Tanjungpinang – Pasca penataan kawasan Pasar Baru melalui penertiban pedagang kaki lima (PKL), Pemerintah Kota Tanjungpinang memastikan bahwa aktivitas jual-beli di Pasar Encik Puan Perak akan kembali normal dan lebih nyaman. Langkah ini dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang lebih tertib dan aman bagi para pedagang serta pengunjung pasar.
Penjabat (P.j) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, S.Sos, menyampaikan melalui Dialog Interaktif RRI Pro 1 Tanjungpinang pada Rabu, 15 Mei 2024, bahwa selama dua hari sebelumnya, Pemko Tanjungpinang telah melakukan penertiban PKL melalui pendekatan yang humanis. Para PKL diminta untuk tidak berjualan di luar gedung Pasar Encik Puan Perak, dengan tujuan agar semua aktivitas perbelanjaan terkonsentrasi di dalam pasar.
Selain penataan pasar, Hasan menekankan bahwa Pemko Tanjungpinang akan terus melakukan pengawasan melalui Satpol PP untuk memastikan tidak ada lagi PKL yang berjualan di ruas jalan atau lorong-lorong sekitar pasar. “Kami ingin masyarakat dapat berbelanja dengan nyaman di dalam gedung pasar,” ujarnya.
Penertiban ini dilakukan setelah sebelumnya Pemko Tanjungpinang mengadakan sosialisasi kepada para pedagang. Hasilnya, imbauan tersebut diterima dengan baik oleh para pedagang.
Hasan juga mengungkapkan bahwa pihaknya menerima berbagai aspirasi dari pedagang mengenai perbaikan fasilitas, seperti penyediaan air di blok pedagang ayam, ikan, dan daging, serta perbaikan saluran pipa air agar tidak ada genangan. “Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki fasilitas pasar,” tambahnya.
Untuk memudahkan aktivitas pengangkutan dagangan, Pemko Tanjungpinang telah mengatur olah gerak pedagang sehingga tidak mengganggu masyarakat yang berbelanja. Evaluasi konstruksi gedung juga akan terus dilakukan untuk membantu para pedagang. Gedung Pasar Encik Puan Perak sendiri telah memenuhi standar nasional sebagai pasar rakyat modern yang dibangun oleh Kementerian PUPR.
“Alhamdulillah, komunikasi dengan para pedagang berjalan lancar sehingga semua pedagang dapat tertampung di dalam pasar. Tidak ada lagi yang berjualan di bahu trotoar, karena itu merupakan hak masyarakat sebagai pengguna jalan,” jelas Hasan.
Untuk meramaikan aktivitas pasar, Hasan berencana mengadakan kegiatan senam sehat bersama masyarakat di akhir pekan. “Saya akan meminta jajaran pegawai di lingkungan Pemko Tanjungpinang untuk mengadakan senam sehat bersama masyarakat, agar aktivitas pasar kembali ramai seperti semula,” tuturnya.
Dengan kerjasama berbagai pihak, Hasan optimis bahwa bangkitnya ekonomi melalui ramainya Pasar Encik Puan Perak akan membuat pedagang dan masyarakat merasa nyaman dan aman dalam beraktivitas jual-beli.
Pada kesempatan yang sama, anggota DPRD Kota Tanjungpinang, Ria Ukur, turut mengapresiasi langkah Pemko Tanjungpinang dalam menata pasar dan membangkitkan perekonomian masyarakat.
Namun, ia menegaskan bahwa DPRD akan terus melakukan pengawasan terhadap jalannya aktivitas pasar, sehingga aspirasi dan kekurangan yang ada dapat tersampaikan kepada Pemko Tanjungpinang.(*Burhan)