BeritaSosial dan Ekonomi

Wagub Banten Minta BPBD Fokus Penanganan Warga Terdampak Banjir di Kota Serang

106
×

Wagub Banten Minta BPBD Fokus Penanganan Warga Terdampak Banjir di Kota Serang

Sebarkan artikel ini
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy. Foto detikCom

ANAMBASNEWS.COM, Serang – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) fokus pada penanganan warga terdampak banjir di Kota Serang. Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial juga minta turun tangan dalam upaya bantuan warga terdampak membantu Pemkot Serang.

“Sekarang yang paling utama penyelamatan, saya dan Gubernur sudah instruksikan agar OPD terkait kebencanaan bergerak dan melakukan penyelamatan dan koordinasi dengan Pemda setempat,” kata Andika kepada wartawan, Serang, Selasa (1/3/2022).

Andika mengatakan Pemprov sudah berkoordinasi dengan Pemkot Serang untuk penanggulangan jangka pendek, mulai dari perbaikan infrastruktur darurat dan pembersihan rumah terdampak. Lokasi yang masih banjir dilakukan upaya penyelamatan termasuk penyediaan alat berat, pompa, perahu karet dan perlengkapan lain.

Untuk jangka menengah dan panjang, Andika mengatakan Pemprov Banten menyiapkan program berkelanjutan dengan Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau-Ciujung-Cidurian. Balai ini ada di bawah Kementerian PUPR yang berwenang mengelola Sungai Cibanten yang meluap dan menyebabkan banjir di sepanjang pemukiman dekat bantaran sungai.

“Tahun anggaran 2022 ini kami melalui DPUPR akan susun DED penanganan banjir Cibanten ini mula dari bendungan Sindangheula sampai dengan muara Cibanten,” ujarnya.

Andika mengatakan upaya ini bukan hanya membangun tanggul atau normalisasi Cibanten, akan tetapi juga terkait pengendalian tata ruang seperti izin mendirikan bangunan dan penyiapan ruang terbuka hijau. Upaya ini dilakukan agar ada serapan dan mencegah banjir.

“Atau penyiapan sumur resapan, biopori, drainase vertikal dan sejenisnya,” papar Andika.

Menurutnya bantaran dan sempadan Cibanten mestinya menjadi milik sungai. Harapannya Pemkot, Kementerian PUPR dan Pemprov Banten membuat master plan bersama agar banjir serupa tidak terjadi lagi di Kota Serang.

“Agar setiap drainase pada semua ruas jalan dapat terkoneksi sampai dengan pembuangan akhir,” pungkasnya. (*)

Sumber : detik.Com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *