ANAMBASNEWS.COM – Persiapan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Anambas terpilih, Aneng dan Raja Bayu Febri Gunadian, di Istana Negara, Jakarta, sudah hampir rampung.
Segala tahapan, mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga gladi kotor, telah diikuti dengan baik oleh pasangan pemimpin daerah tersebut.
“Alhamdulillah, untuk cek kesehatan beliau (Aneng-Bayu) hasilnya baik, sehat. Nah, sekarang lagi ikut gladi kotor dan besok gladi bersih,” ujar Kabag Pemerintahan Anambas, Azhar, Selasa, 18 Februari 2025.
Pada hari pelantikan, para kepala daerah yang akan dilantik dijadwalkan mengikuti parade kirab dari Monas menuju Istana Negara. Selama prosesi kirab dan pelantikan, mereka tidak diperkenankan membawa ajudan, protokol, maupun anggota keluarga kecuali pasangan resmi.
“Dilarang membawa seluruh anggota keluarga, yang boleh masuk dan menyaksikan hanya pasangannya saja,” tambah Azhar.
Setelah resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto, Aneng akan langsung berangkat ke Magelang, Jawa Tengah, untuk mengikuti pembekalan kepala daerah di Akademi Militer.
Pembekalan ini berlangsung selama delapan hari, di mana Aneng akan menerima berbagai materi penting. Sementara itu, Wakil Bupati Raja Bayu Febri Gunadian hanya akan hadir pada hari terakhir acara tersebut.
“Pembekalannya delapan hari. Itu hanya Pak Aneng saja yang ikut. Nah, untuk Pak Bayu pas hari terakhir saja datang ke Akmil,” jelas Azhar.
Dalam pembekalan ini, para kepala daerah akan mendapatkan pemahaman mengenai Astacita Presiden Prabowo serta program-program kementerian dan lembaga. Materi lainnya mencakup tugas dan fungsi kepala daerah, kepemimpinan, komunikasi politik, serta cara membangun tim yang efektif demi kemajuan daerah.
Dengan adanya pembekalan di Akademi Militer, Aneng dan Raja Bayu diperkirakan mulai efektif menjalankan pemerintahan di Kepulauan Anambas pada awal Maret mendatang.(Red)
