Natuna

Danlanud RSA Natuna Pimpin Upacara 17-an, Tegaskan Amanat Kasau Modernisasi Alutsista Kunci Profesionalisme TNI AU

32
×

Danlanud RSA Natuna Pimpin Upacara 17-an, Tegaskan Amanat Kasau Modernisasi Alutsista Kunci Profesionalisme TNI AU

Sebarkan artikel ini
Komandan Pangkalan TNI AU Raden Sadjad (RSA) Natuna, Kolonel Pnb Dedy Iskandar, S.Sos., M.M.S., M.Han., memimpin Upacara Bendera 17-an di Main Apron Lanud RSA, Kabupaten Natuna, Senin 18/2/2024. (Foto: Sarwanto/Anambasnews.com)

ANAMBASNEWS.COM, Natuna – Komandan Pangkalan TNI AU (Danlanud) Raden Sadjad (RSA) Natuna, Kolonel Pnb Dedy Iskandar, S.Sos., M.M.S., M.Han., memimpin Upacara Bendera 17-an di Main Apron Lanud RSA, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Senin,18 Februari 2024. Upacara ini diikuti oleh seluruh personel Lanud RSA, Satrad 212 dan Denhanud 477 Kopasgat Natuna.

Dalam amanatnya, Danlanud RSA membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA., menekankan bahwa modernisasi alutsista merupakan salah satu kunci untuk mewujudkan TNI Angkatan Udara (TNI AU) yang profesional dan disegani.

“Modernisasi alutsista dengan mengakuisisi berbagai platform matra udara yang tangguh, modern, dan sesuai dengan kebutuhan TNI AU, merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan TNI AU yang profesional dan disegani,” kata Kasau dalam amanatnya.

Kasau juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh personel TNI AU yang telah terlibat dalam mengamankan dan menyukseskan kontestasi pemilu tahun 2024. Ia berharap para prajurit tetap menjaga stabilitas dan netralitas TNI, serta meningkatkan sinergisitas dengan TNI-POLRI.

“Saya harap para prajurit tetap menjaga stabilitas dan netralitas TNI, serta meningkatkan sinergisitas dengan TNI-POLRI. Dengan sinergi yang baik di seluruh jajaran, maka stabilitas keamanan pasca pemilu akan dapat tercapai sesuai harapan kita bersama,” ujar Kasau.

Lebih lanjut, Kasau mengingatkan kepada seluruh personel TNI AU untuk tetap waspada terhadap dampak perubahan iklim dan potensi cuaca ekstrem. Ia menekankan bahwa keselamatan penerbangan dan kerja harus menjadi prioritas utama.

“Safety tidak boleh dianggap sebagai rutinitas biasa. Mari kita jadikan safety sebagai bagian dari budaya kerja kita dengan penuh integritas dan komitmen yang kuat demi kebaikan segenap personel TNI Angkatan Udara,” pungkas Kasau.(Sarwanto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *